Aku Layang-Layang

Aku layang-layang
Yang hanya bisa hidup dan bergerak jika angin datang
Tapi aku perlu pegangan
Perlu benang yang menjagaku
Untuk tidak terbang terlalu tinggi
Untuk tidak jatuh terlalu rendah
Agar tidak tersangkut di batang pohon

Aku butuh pengendali
Yang menarikku turun saat angin datang terlalu kencang
Yang memberi aba-aba saat hujan akan turun
Yang membawaku pulang saat malam menutup siang

By Ria Hadiwiguno

Perempuan dan Rahasia

Puisi ini gue dapatkan dari buku "Madre: Kumpulan Cerita". Karena judulnya kumpulan cerita, jadi mungkin ini jenisnya cerita yah, bukan puisi. I wanna share this beautiful "entah cerita atau puisi" di twitter. Tapi si "entah cerita atau puisi" ini terlalu bagus kalo dipisah2 dalam 140 karakter saja. So, I share it to you, here.

Perempuan dan Rahasia

Burung tak sempat bertanya
Apakah dirinya merdu
Apa itu yang bernyanyi menembus awan
Dan mengantar hujan
Ia hanya terbang, merajut cinta dengan daun dan musim
Hingga semua telinga terjaga oleh kebenaran suaranya

Kupu-kupu tak dapat bertanya
Apakah dirinya indah
Apa itu yang membentang megah
Menggoda hutan untuk menawan cahaya bintang
Ia hanya hinggap, merajut cinta dengan embun dan bunga
Hingga semua mata terpesona dengan kecantikan sayapnya

Bunga tak sanggup bertanya
Apakah dirinya wangi
Apa itu yang meruap, memenuhi udara, dan
Melahirkan kehidupan
Ia hanya tumbuh, merajut cinta dengan liur dan madu
Hingga alam raya terselimuti harum dan warna
Yang tak pernah diduganya

Seorang lelaki tak kuasa bertanya
Mengapa perempuan ada
Siapa itu yang berdiam dalam keanggunan
Tanpa perlu mengucap apa-apa
Ialah puisi, yang merajut cinta dengan bumi dan rahasia
Hingga semua jiwa bergetar saat pulang ke pelukannya

-Dewi 'dee' Lestari-

A Story About Bintang

I'm an unperfect girl who have unperfect personality and physically. And I came from unperfect family.

But I do feel perfect, when I'm with him

He's the one who told me to switch my lamps off.
He's the one who reminded me when I left my cell phone somewhere.
He's the one who calmed me down when I was mad.
He's the one who became my imam shalat when my dad was so faaar away at Palembang.
He's the one who told me "kalo nunda shalat, nanti Tuhan nunda keberhasilan kamu lho"
He's the one who laughed at my "not-so-funny"or "so-not-funny" story.
And many more

I could see how unperfect I am and how he made me perfect with all the lessons and happiness that he gave to me.

This is a story about Bintang. He's nothing but a star who shines my life.